OTOTEKNOPLUS – Tinggal beberapa hari lagi umat Muslim akan memasuki bulan suci Ramadhan 1445 H/2024 M.
Lalu kapan 1 Ramadhan 2024 versi pemerintah, Nadhlatul Ulama (NU), dan Muhammadiyah?
Seperti diketahui, penentuan awal Ramadhan di Indonesia kerap mengalami perbedaan.
Hal tersebut membuat masyarakat Indonesia kerap memastikan tanggal penetapan pemerintah ataupun masing-masing organisasi Islam.
NU akan menetapkan 1 Ramadhan bersamaan dengan pemerintah melalui sidang isbat.
Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) memprediksi 1 Ramadhan 1445 H akan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.
Hal tersebut berdasarkan pemantauan hilal yang dilakukan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada 10 Maret 2024.
Dikutip dari laman resminya, diterangkan bahwa posisi bulan di wilayah Timur Indonesia secara umum masih negatif dan dianggap terlalu rendah sehingga tidak memenuhi kriteria untuk dapat melihat hilal.
Tak hanya itu saja, tinggi bulan di Indonesia hanya sekitar 1 derajat atau kurang dengan elongasi hanya 1,7 derajat.
Dari hasil tersebut tentunya masih jauh di bawah kriteria yang telah ditetapkan oleh Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) pada 2021, yakni ketinggian hilal minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.
Ketua Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU), KH Sirril Wafa mengungkapkan bahwa 1 Ramadhan 1445 diprediksi akan jatuh pada 12 Maret 2024.
Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas telah menerbitkan Surat Edaran No 1 Tahun 2024 tentang Panduan Penyelenggaran Ibadan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M. (*)
