KORANMANDALA.COM- Umat Islam diwajibkan untuk mencari rezeki yang halal bagi keluarganya agar mejadi keluarga muslim yang taat kepada Allah SWT.
Selain itu, umat Islam juga diwajibkan untuk selalu berdoa agar mendapatkan pertolongan dari Allah SWT, seperti saat mencari rezeki.
Seperti kata pepatah “Berusaha tanpa doa adalah sombong, Berdoa tanpa usaha adalah Bohong”.
Ada beberapa bacaan doa yang dapat dipanjatkan saat mencari rezeki, berikut di antaranya:
1. Doa Agar Usahanya Diperlancar
Doa ini dikutip dari buku ’99 Doa Untuk Bisnis Lancar Rezeki Berlimpah’ yang karang oleh Abdurrahim Hamdi.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الثَّبَاتَ فِي الْأَمْرِ، وَالْعَزِيْمَةَ عَلَى الرُّشْدِ، وَأَسْأَلُكَ شُكْرَ نِعْمَتِكَ وَأَسْأَلُكَ حُسْنَ عِبَادَتِكَ وَأَسْأَلُكَ قَلْبًا سَلِيْمًا وَأَسْأَلُكَ لِسَانًا صَادِقًا وَأَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا تَعْلَمُ وَأَعُوذُبِكَ مِنْ شَرِّ مَا تَعْلَمُ وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا تَعْلَمُ إِنَّكَ أَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوبِ
Allaahumma innii as-alukats tsabaata fil amri, wal ‘aziimata ‘alar rusydi, wa as-aluka syukra ni’matik, wa as-aluka husna ‘ibaadatik, wa as-aluka qalban saliiman, wa as-aluka lisaanan shaadiqa, wa as-aluka min khairi maa ta’lam, wa astaghfiruka lima ta’lamu innaka anta ‘allamul ghuyuub.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ketegaran dalam menghadapi permasalahan dan memohon agar Engkau berkenan memberikan petunjuk. Aku memohon kepada-Mu agar aku dapat mensyukuri nikmat-Mu. Aku memohon kepada-Mu agar giat beribadah kepada-Mu. Aku memohon kepada-Mu hati yang bersih dan lisan yang jujur. Aku memohon kepada-Mu kebaikan yang Engkau ketahui dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang Engkau ketahui. Aku juga memohon kepada-Mu curahan ampunan dari segala dosa yang Engkau ketahui, karena Engkaulah yang Maha Mengetahui segala yang gaib.” (HR Tirmidzi, Nasa’i, dan Ahmad).
2. Doa Agar Dagangan Laris
Doa ini dikutip dari buku ‘Kitab Doa Mustajab Mustajab Terlengkap Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya’ karangan Ustadz H. Amrin Ali Al-Kasyaf.
اَللَّهُمَّاِنِّيأَسْئَلُكَأَنْتَرْزُقَنَىرِزْقًاحَلَالًاوَاسِعًاطَيِّبًامِنْغَيْرِتَعْبٍوَلَامَشَقَّةٍوَلَاضَيْرٍوَلَانَصَبٍاِنَّكَ عَلَىكُلِّشَيْءٍقَدِيْرٌ
Allaahumma inni as-asluka antarzuqanii rizqan halaalan waasi’an thayyiban min ghairi ta’bin wa laa masyaqqatin wa laa dhairin wa laa nashabin innaka ‘alaa kulli syai-in qadiir.