KORANMANDALA.COM- Sebagai umat Islam tentu sudah paham dengan namanya sedekah, yakni memberikan sebagian harta kita kepada orang yang membutuhkan.
Melakukan sedekah juga sama halnya sedang membersihkan harta dan membantu orang yang sedang kesusahan.
Seperti yang sudah diajarkan dalam agama Islam, sedekah ialah ibadah yang wajib dilakukan bagi yang mampu, seperti zakat fitrah.
Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al Quran, surat Al Baqarah ayat 254, yang berbunyi:
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اَنۡفِقُوۡا مِمَّا رَزَقۡنٰكُمۡ مِّنۡ قَبۡلِ اَنۡ يَّاۡتِىَ يَوۡمٌ لَّا بَيۡعٌ فِيۡهِ وَلَا خُلَّةٌ وَّلَا شَفَاعَةٌ ؕ وَالۡكٰفِرُوۡنَ هُمُ الظّٰلِمُوۡنَ
Yaa ayyuhal laziina aamanuu anfiquu mimmaa razaqnaakum min qabli ai yaatiya yawmul laa bai’un fii wa la khullatunw wa laa shafaa’ah; walkaa firuuna humuz zaalimuun
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Infakkanlah sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari ketika tidak ada lagi jual beli, tidak ada lagi persahabatan dan tidak ada lagi syafaat. Orang-orang kafir itulah orang yang zhalim.”
Ayat tersebut menyuruh kita untuk senantiasa bersedekah dengan harta yang telah Allah berikan kepada kita.
Sesungguhnya bersedekah adalah amalan yang Sholeh, maka rugilah bagi kita yang tidak mengamalkannya.
Sedekah sendiri bukan hanya sekedar memberikan sebagian harta kita kepada orang yang membutuhkan.