OTOTEKNOPLUS – Hari Tasyrik kerap disandingkan dengan Hari Raya Idul Adha karena keduanya merupakan hari yang mulia.

Dikutip dari laman Majelis Ulama Indonesia (MUI), hari tasyrik adalah tiga hari setelah Idul Adha.

Hari-hari tersebut disebut sebagai hari yang mulia sebagaimana hadist berikut ini.

“Sesungguhnya hari yang paling mulia di sisi Allah Tabaraka wa Ta'ala adalah hari Idul Adha dan yaumul qorr (Hari Tasyrik).”(Hadits Riwayat Abu Daud)

Pengertian Hari Tasyrik

Kata tasyrik berasal dari bahasan Arab yang menunjukkan suatu yakni syarraqa, yang memiliki arti matahari terbit atau menjemur sesuatu.

Selain itu, tasyrik juga dapat diartikan sebagai menghadap ke arah timur, arah matahari terbit.

Adapun jadwal hari tasyrik 2024, seperti berikut:

– 11 Dzulhijjah 1445 H: Selasa, 18

– 12 Dzulhijjah 1445 H: Rabu, 19 Juni 2024

– 13 Dzulhijjah 1445 H: Kamis, 20 Juni 2024

Dalam menyambut hari tasyrik, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan, kecuali berpuasa.

Pasalnya, pada hari tasyrik umat Islam dianjurkan untuk menikmati berbagai hidangan dan olahan dari daging kurban.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW seperti berikut:

عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ قَالَا لَمْ يُرَخَّصْ فِي أَيَّامِ التَّشْرِيقِ أَنْ يُصَمْنَ إِلَّا لِمَنْ لَمْ يَجِدْ الْهَدْيَ

Artinya: “Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu anhuma, keduanya berkata: “Tidak diperkenankan untuk berpuasa pada hari tasyrik kecuali bagi siapa yang tidak mendapatkan hewan qurban ketika menunaikan haji.” (HR. Bukhari, no. 1859)

Amalan di Hari Tasyrik

1. Memperbanyak Takbir

2. Memperbanyak Tahlil, Tahmid, dan Takbir

3. Menyembelih Hewan Kurban

4. Menikmati Hidangan Makan dan Minum

5. Membaca Doa Sapu Jagad. (*)

Sumber:
Editor: Sandi Putra Perdana

Cek Berita dan Info lainnya di Google News dan Whatsapp Channel Ototeknoplus
Exit mobile version