3. Transimisi Data Cepat
Dalam hasil uji, Starlink dapat memberikan kecepatan transmisi data lebih cepat dari pada yang dijanjikan dengan mencapai 222 Mbps dan 24 Mbps.
4. Terminal Starlink Mudah Dipasang
Starlink sangat mudah digunakan hanya dengan merakit terminal persegi berukuran 30,5 cm, antena, dan kabel yang terkoneksi ke router WiFi.
Alat tersebut dapat dipasang di permukaan datar, termasuk atap atau tanah.
Kekurangan Starlink
1. Lebih Cocok untuk Wilayah Terpencil
Starlink hadir sebagai layanan internet untuk menjangkau wilayah terpencil. Namun, layanan tersebut dikabarkan kurang tepat jika dipakai di daerah perkotaan karena wilayah yang pada karena dapat menggangu sinyal.
Dikutip dari berbagai sumber, Starlink menggunakan jaringan berfrekuensi tinggi, sehingga performanya dapat menurun jika ada banyak layanan lain yang memanfaatkan jaringan di frekuensi yang sama.
2. Letak Terminal Internet Harus Minim Halangan
Terminal Starlink harus diposisikan di aera tanpan halangan. Alat tersebut juga tidak boleh diletakkan di dekat bangunan tinggi atau pohon.
Hal tersebut dilakukan agar frekuensi jaringannya tidak akan dihalangi gangguan cuaca atau penghalang fisik.
3. Lebih Mahal
Diketahui Starlink memiliki harga berlangganan yang lebih mahal dibandingkan penyedia layanan internet yang ada di Indonesia. (*)
