OTOTEKNOPLUS – Yamaha Indonesia Motor Manufacturing atau YIMM mengungkapkan mereka telah selesai menguji coba motor listrik di Indonesia.
Kendati begitu, hingga saat ini Yamaha memutuskan belum menjual motor listriknya karena masih ada kejanggalan.
President Director & CEO YIMM, Dyonisius Beti menjelaskan, mereka telah menuntaskan proses Proof of Concept (Poc) motor listriknya, tapi masalah harga masih belum sesuai.
“Kita terus berlanjut dan sudah ada banyak tipe tapi cuma kita ada kendala harga unit motornya tidak terjangkau oleh harapan konsumen,” jelasnya, hari Rabu, 12 Juni 2024.
Baca Juga: WOW! Motor Listrik Polytron Fox-S Dilelang Mulai 1 Jutaan di PRJ 2024, Yakin Gak Ngiler?
Dyonisius mengatakan, masyarakat di Indonesia menginginkan motor elektrik dengan harga miring yang murah meriah seperti motor bensin.
Untuk lebih menjelaskan maksudnya, ia mengambil contoh dari perusahaan kompetitor yang telah meluncurkan motor listrik, tapi dengan spesifikasi dan harga yang jauh di bawah harapan masyarakat.
“Konsumen kan maunya seperti motornya lebih murah atau sama dengan motor ICE. Tapi kenyataanya seperti merek kompetitor itu harganya segitu, dengan spek yang jauh di bawah sehingga konsumen kan engak tertarik,” ungkapnya.
Usut punya usut, ternyata Dyonisius mengungkapkan perusahaan telah mencoba menjual motor listrik Neo di Vietnam dan Eropa.
Namun, hasilnya tidak seperti ekspektasi karena produk yang ditawarkan kurang sesuai dengan harapan konsumen.
Baca Juga: Cuma 9 Jutaan, Apa Saja Kelebihan Motor Listrik Viar EV1?
Ikuti saluran Ototeknoplus untuk mendapatkan berita pilihan terbaru melalui WhatsApp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaZsdcH7NoZtHeU0402w. Segera bergabung dengan kami!(*)