Karena belum memenuhi TKD, maka Saige SG-Max tidak bisa mendapatkan subsidi sebesar Rp7 juta dari pemerintah.
Hal ini dapat terjadi karena beberapa teknologi yang sulit diproduksi di dalam negeri, seperti controller, auto cut off, dan lain-lain.
Baca Juga: Ampuh! Ini Tips dan Trik Cara Agar Motor Listrik Aman dari Maling
“Ada beberapa teknologinya yang tidak bisa diproduksi di sini, seperti controller very high efficiency sangat sulit diproduksi di sini, butuh investasi yang besar. Body high impact serta auto cut off battery juga belum ready di sini,” ucapnya.
Sebagai informasi, SG-Max diberi kelengkapan baterai 72v32ah yang mampu mengeluarkan torsi hingga 36 Nm.
Berkat baterai bongsornya tersebut, molis ini dapat dengan mudah Anda ajak menjelajah hingga 150 km.
Bahkan, molis ini juga sudah mengantongi banyak fitur modern, seperti keyless, panel instrumen full digital, hingga NFC.
Membicarakan harga, molis ini dibanderol dengan harga di angka Rp32 juta. Namun, khusus konsumen yang membeli SG-Max di ajang Jakarta Fiar 2024, maka akan mendapat subsidi 7 juta, sehingga harganya jadi Rp25 jutaan saja.
Ikutin saluran Ototeknoplus untuk mendapatkan berita pilihan terbaru melalui Whatsapp Channel: https://whatsapp.com/channel/0029VaZsdcH7NoZtHeU0402w. Segera bergabung dengan kami!(*)