OTOTEKNOPLUS – Saat ini pengguna motor listrik mulai meningkat di Indonesia. Kendati belum sebanyak motor konvensional, akan tetapi motor ramah lingkungan ini sudah mulai menjadi pilihan.
Bagi pengguna motor listrik, baterai adalah komponen yang paling penting dan harus diberikan perhatian lebih.
Oleh karena itu, perawatan baterai ini harus dilakukan dengan tepat sehingga akan membuat kendaraan lebih optimal.
Lalu bagaimana cara merawat baterai motor listrik yang tepat? Simak artikel ini sampai habis ya.
Hindari Overcharging
Kesalahan yang sering dilakukan oleh pengguna yakni mengabaikan keadaan baterai ketika sedang melakukan pengisian daya.
Sebaiknya mengisi daya baterai dilakukan ketika level daya mencapai sekitar 20-30 persen dan hindari mengisi daya hingga penuh setiap saat.
Pasalnya, pengisian penuh yang terlalu sering dapat mempercepat degradasi baterai.
Overcharging juga dapat berpotensi merusak dan mempersingkat umur baterai.
Gunakan charger otentik yang dirancang khusus untuk motor listrik Anda dan pastikan untuk menghentikan pengisian ketika daya baterai sudah penuh.
Harga Baterai Motor Listrik
1. Baterai Asam Timbal (Lead Acid)
Baterai Asam Timbal ini dijual mulai dari Rp1,5 juta hingga Rp7,5 juta tergantung merek dan kapasitas.
Namun, baterai ini memiliki berat yang lebih besar, kapasitas lebih rendah, dan umur yang lebih pendek.
2. Baterai Lithium-ion (Li-ion)
Baterai Li-ion dijual mulai dari Rp4,5 jutaan hingga Rp15 jutaan tergantung kualitas, merek, dan kapasitas.
Baterai ini memiliki berat yang lebih ringat, umur yang lelbih lama, dan kapasitas yang lebih tinggi dibandingkan batera asam timbal.
3. Baterai Lithium Iron Phosphate (LiFePO4)
Baterai LiFePO4 adalah varian teknologi lithium yang memiliki daya tahan tinggi dan umur yang lebih lama.
Untuk harganya, baterai ini dijual mulai dari Rp10 jutaan hingga Rp40 jutaan. (*)