OTOTEKNOPLUS – Paparan sinar matahari yang terlalu lama, tidaklah baik bagi beberapa hal, termasuk mobil.
Eksterior mobil, misalnya, akan mengalami kerusakan apabila mendapatkan paparan sinar matahari dalam waktu lama.
Dikutip dari kanal YouTube Cintamobil TV, dibeberkan dampak paparan sinar matahari terhadap mobil.
Mulai warna cat yang memudar, sampai kinerja Air Conditioner (AC) pada mobil sebagai sederet efek samping apabila sering terpapar sinar matahari.
1. Cat Eksterior Pudar
Cat ekterior pada mobil berangsur memudar, apabila terus menerus dijemur di bawah terik matahari langsung.
Paparan sinar ultraviolet dengan suhu yang tinggi, selain memudarkan cat, dapat membuat pernis atau lapisan kulit mobil semakin tipis.
Menurut Cintamobil TV, Anda memerlukan budget yang tidak sedikit untuk memperbaiki kerusakan eksterior kendaraan roda empat, setelah terpapar sinar matahari.
2. Rusak Karet-Karet Mobil
Efek lain dari paparan sinar matahari, adalah kare-karet pada mobil tidak akan selentur seperti sedia kala.
Bahkan, selain tidak lentur lagi, tekstur karet-karet mobil akan mengeras dan puncaknya akan rusak.
Hal demikian juga akan dialami oleh karet wiper yang berperan sebagai pembersih kaca mobil.
3. Kabin Terpanggang
Kabin atau interior kendaraan bisa mengalami kerusakan andai terus terpapar sinar matahari, terutama bagian dashboard, berbagai panel, sampai jok berbahan karet.
Permukaan dashboard akan terlihat kusam dan teksturnya retak. Sementara fungsi panel bisa terganggu, dan jok berbahan karet rusak.
4. Ganggu Kinerja AC
AC dalam mobil akan mengeluarkan udara yang tidak ideal, karena harus bekerja ekstra mendinginkan kabin yang panas.
Akibatnya, fungsi AC akan terus menurun, bahkan komponennya rusak.
Untuk itu, Anda sebaiknya membuka terlebih dahulu kaca mobil untuk mengeluarkan suhu panas di dalam kabin. Lalu, AC dinyalakan.
Itulah ulasan dampak buruk paparan sinar matahari terhadap eksterior maupun interior mobil. (*)
